Leftenan Jenderal Michael Flynn |
Israel disebut hanya akan melakukan gencatan senjata sementara, namun tidak sedikit pun berniat untuk mengakhiri konflik dengan Hamas yang menguasai wilayah Jalur Gaza.
Flynn sebelumnya telah meremehkan kemampuan Hamas dalam berperang, yang jauh lebih tertinggal dibanding Israel. Namun, ia mengatakan menghancurkan Hamas bukanlah solusi atas konflik kedua pihak.
"Jika Hamas berhasil dihancurkan dan akhirnya hilang, kita mungkin akan mengakhiri sesuatu yang buruk. Namun, wilayah yang dikuasai Hamas akan berakhir menjadi jauh lebih buruk dari keadaan ketika ini," ujar Flynn dalam sebuah kenyataan, dipetik dari Reuters.
Menurut Flynn, ancaman yang jauh lebih buruk akan datang ke Gaza yang dimaksud Flynn adalah, kelompok Negara Islam Iraq dan Syam (ISIS), "Mereka mampu masuk kedalam dan memberi pengaruh buruk kepada banyak pihak, baik di wilayah Timur Tengah mahupun antarabangsa," ujar Flynn dipetik dari Reuters.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan